Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyambut positif sukses timnas Indonesia melangkah ke putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Meski harus melakoni lawan-lawan tangguh, Erick yain timnas akan bermain habis-habisan dan siap tempur demi tiket ke fase final kualifikasi.
Timnas Indonesia kembali berpesta gol ke gawang Brunei Darussalam pada putaran pertama. Pasukan Shin Tae-yong berjaya 6-0 pada leg kedua di Hassanal Bolkiah National Stadium, Selasa (17/10/2023).
Sebelumnya Tim Garuda juga menang setengah lusin gol pada pertemuan pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (12/10/2023). Unggul agregat 12-0, timnas melangkah ke putaran kedua kualifikasi dan masuk Grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina.
“Kami respek dengan lawan yang sudah menanti di Grup F. Namun timnas Indonesia dalam kondisi siap tempur melawan Irak, Vietnam, dan Filipina demi tiket ke putaran final kualifikasi,” ujar Erick Thohir pada keterangan tertulisnya.
Erick menegaskan setiap lawan di grup F adalah lawan yang tangguh. Namun, Erick optimistis timnas Indonesia memiliki kualitas dan kapasitas untuk bersaing merebut tiket ke babak final kualifikasi.
“Kami juga yakin dengan kualitas timnas Indonesia siap bertempur dengan lawan manapun,” tegas Erick.
Timnas Indonesia Kembali Cukur Brunei Darussalam
Sesuai janji pelatih Shin Tae-yong sebelum leg kedua, timnas tidak mengendurkan serangan meski unggul besar pada pertemuan pembuka. Buktinya, gol sudah tercipta pada menit keenam.
Setelah tembakan Sandy Walsh melebar, Hokky Caraka mencetak gol pertamanya di level senior. Diawali umpan tarik Sandy dari sisi kanan, Hokky yang tidak dikawal dengan mudah menyambar bola untuk membobol gawang tuan rumah.
Keunggulan satu gol membuat kepercayaan diri para pemain Indonesia meningkat. Dua peluang mereka dapatkan dari sepakan Witan Sulaeman yang melambung di atas mistar gawang Brunei, serta sundulan Fachruddin Aryanto yang hanya mengenai sisi samping jaring gawang.
Brunei yang kesulitan keluar dari tekanan Indonesia hanya mampu memberi ancaman serius melalui sepakan Hendra Azam pada menit ke-23.
Setelah satu-satunya peluang Brunei tersebut, kendali permainan kembali menjadi milik Indonesia. Peluang demi peluang mereka dapatkan dari tembakan Dendy Sulistyawan, serta dua tembakan Shayne Pattynama.